HALSEL, TribunNews86.id – Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Maluku Utara kembali menyambangi Warga Desa Kampung Makian Kecamatan Bacan Selatan Kab. Halmahera Selatan. Selasa, (17/09/2024) semalam.
Hadir dalam acara silaturrahim tersebut selain Cagub-Cawagub Malut, juga nampak Rahmi Husen selaku Ketua Tim Pemenang Benny-Sarbin, Ketua Partai Gelora Alimin Muhammad, Safri Talib anggota DPRD Halsel darI Fraksi PKB, Haeril Noho, Laode Arfan, serta Pengurus Partai Koalisi Benny-Sarbin lainnya.
Acara Silaturrahim yang dihadiri ratusan warga Desa Kampung Makian itu berjalan lancar, dan warga mengikutinya Deng seksama atas pemaparan program yang disampaikan oleh Cagub-Cawagub Malut Benny Laos-Sarbin Sehe.
Calon Wakil Gubernur Malut Sarbin Sehe pada kesempatan tersebut mengatakan, dirinya maju sebagai Calon Wakil Gubernur mendampingi Pak Benny Laos merupakan komitmen mereka untuk menghadirkan perubahan bagi kehidupan masyarakat Maluku Utara melalui program yang sudah digagas yang salah satunya adalah merawat keragaman dengan menghadirkan pembangunan yang berkeadilan.
“Kami ingin menjaga dan merawat keragaman dengan tidak membedakan suku, agama, maupun golongan. sebab keberagaman merupakan kodrat yang tak bisa ditawar sehingga perbedaan jangan di jadikan dinding pemisah untuk berbuat baik bagi sesama,” ujar Sarbin.
Eks Kakanwil Sulawesi Utara ini menambahkan, bahwa momentum Pilgub adalah sarana untuk meng estafet soal pembangunan daerah yang bertujuan untuk menciptakan kesejahteraan bagi masyarakat, sehingga agama tidak boleh dijadikan sebagai penghalang untuk berbuat kebaikan.
Menurutnya, agama dan keyakinan adalah privat seseorang yang tidak bisa ditawar oleh siapapun dan telah dijamin oleh institusi Negara yang sama-sama kita cintai ini, sehingga perbedaan-perbedaan keyakinan adalah keniscayaan yang tidak bisa diganggu oleh siapapun.
“Soal nilai ketuhanan, soal nilai ilahiyah serta ketauhidan adalah konsekwensi logis dari seseorang, sehingga siapapun tidak bisa diganggu, dan tidak bisa dikompromikan satu sama lain,” tegasnya.
Sementara Calon Gubernur Maluku Utara Benny Laos mengatakan bahwa jika rakyat merestui dan tuhan mengijinkan Benny-Sarbin Pimpin Maluku Utara, maka program-program spektakuler seperti Pendidikan gratis, kesehatan gratis, Dapur sehat dan rumah layak huni, akan menjadi skala prioritas dalam mewujudkan pembangunan yang berkeadilan bagi rakyat Maluku Utara.
Dikatakannya, jika Pemerintah Gagal membangun infrastruktur di tahun ini, maka akan berdampak pada program tahun berikutnya, sebab setiap tahun nilai barang terus melonjak naik, sementara nilai uang tidak bertambah dan ini menjadi persoalan mendasar yang harus kita hindari.
“Saya contohkan jika tahun ini dibangun jalan Hotmix maka pembiayaan dalam 1 kilometer adalah 4-5 Milyar, sehingga jika tidak dibangun dan ditunda untuk tahun berikutnya maka terjadi kenaikan harga atau biaya, sementara nilai uang tidak bertambah,” tutur Cagub Benny.
Untuk itu kata Pengusaha sukses ini, jika rakyat percayakan Benny-Sarbin, maka estafet pembangunan harus berjalan semaksimal mungkin dengan cara menaikkan belanja publik agar proses pembangunan bisa berjalan sesuai dengan harapan dan impian masyarakat.
jadi kata Benny, saya ingin bertanya kepada Bapak-Ibu sekalian, apakah kalian ikhlas dan tulus mendukung dan memenangkan Benny-Sarbin di Desa Kampung Makian ini? iya kami tulus dan ikhlas, jawab spontan oleh ratusan warga yang hadir dalam pertemuan tersebut.
“Kami hanya ingin berbuat untuk rakyat, sehingga berikan kami kepercayaan untuk mengambil posisi ini agar uang rakyat benar-benar terdistribusi secara adil dan merata demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (red/tn)**
