Gelar Pasukan Ops Lilin Seulawah 2025, Polda Aceh Siapkan 2.924 Personel Amankan Nataru

Gelar Pasukan Ops Lilin Seulawah 2025, Polda Aceh Siapkan 2.924 Personel Amankan Nataru

Spread the love

 

Banda Aceh — tribunnews86.id

Kepala Kepolisian Daerah Aceh Irjen Pol. Drs. Marzuki Ali Basyah memimpin langsung Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Seulawah 2025 yang digelar di Lapangan Apel Mapolda Aceh, Jumat, 19 Desember 2025. Gelar pasukan ini juga dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia.

Apel tersebut menjadi bentuk pengecekan akhir kesiapan personel serta sarana dan prasarana dalam rangka pengamanan perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) di wilayah Aceh.

“Apel Gelar Pasukan ini menjadi momentum penting untuk memastikan kesiapan personel, sarana, dan prasarana, sehingga pengamanan perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 di Aceh dapat berjalan aman, tertib, dan kondusif,” ujar Kapolda Aceh.

Kapolda Aceh, menyampaikan bahwa pihaknya menyiapkan sebanyak 2.924 personel yang terdiri dari 1.459 personel Polri serta 1.465 personel gabungan TNI dan instansi terkait lainnya. Kesiapan tersebut bertujuan untuk menjamin situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) tetap aman, tertib, dan kondusif selama momentum Nataru.

Kapolda Aceh juga mengajak seluruh peserta apel untuk menundukkan kepala sejenak memanjatkan doa bagi para korban bencana alam yang melanda sejumlah wilayah di Sumatera dan daerah lainnya di Indonesia. Hal tersebut sebagai wujud empati dan kepedulian Polri terhadap masyarakat yang terdampak musibah.

Irjen Pol. Marzuki Ali Basyah menegaskan, Apel Gelar Pasukan merupakan tahapan penting untuk memastikan kesiapan personel, peralatan, serta dukungan operasional lainnya, sehingga pelaksanaan pengamanan dan pelayanan kepada masyarakat selama perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 dapat berjalan optimal.

Lebih lanjut disampaikan, perayaan Nataru merupakan agenda nasional tahunan yang berdampak pada meningkatnya mobilitas dan aktivitas masyarakat.

Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan, potensi pergerakan masyarakat pada Nataru 2025 diperkirakan mencapai 119,5 juta orang, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Selain itu, kondisi cuaca ekstrem pada puncak musim hujan juga menjadi perhatian serius karena berpotensi menimbulkan gangguan keamanan dan keselamatan masyarakat.

Polri secara nasional menggelar Operasi Kepolisian Terpusat dengan sandi Operasi Lilin 2025, sementara di wilayah Aceh dilaksanakan dengan sandi Operasi Lilin Seulawah 2025 yang berlangsung selama 14 hari, mulai 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026.

Pengamanan difokuskan pada tempat ibadah, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, bandara, objek wisata, jalur lalu lintas utama, serta lokasi perayaan malam pergantian tahun. Kegiatan tersebut didukung dengan penguatan patroli, rekayasa lalu lintas, serta kesiapsiagaan dalam penanganan bencana.

Ia juga menekankan pentingnya sinergi dan soliditas seluruh unsur pengamanan. Setiap personel diinstruksikan untuk mengedepankan pendekatan humanis, profesional, serta respons cepat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Selain itu, layanan darurat Call Center 110 dioptimalkan sebagai sarana pengaduan dan permintaan bantuan masyarakat selama Operasi Lilin berlangsung.

“Layanan Call Center 110 harus dioptimalkan sebagai sarana pengaduan dan permintaan bantuan masyarakat selama Operasi Lilin berlangsung,” ujarnya.

Kapolda Aceh juga menyampaikan apresiasi Kapolri kepada seluruh personel gabungan dan para pemangku kepentingan yang terlibat, serta mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban demi terwujudnya perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 yang aman, nyaman, dan damai.

 

  • (Agus Salim) 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *