Meuseuraya Aceh – tribunnews86.id
Bapak Kepala Kejaksaan Tinggi Aceh,Bapak Yudi Triadi, S.H., M.H., menghadiri peringatan 20 tahun Hari Damai Aceh yang digelar di Balee Meuseuraya Aceh (BMA), Jumat (15/8/2025). Pada kesempatan itu, Kajati Aceh hadir mewakili Jaksa Agung Republik Indonesia.
Kegiatan ini turut dihadiri Wakil Menteri Hukum dan HAM, Wali Nanggroe Aceh, unsur Forkopimda Aceh, para duta besar negara sahabat, serta tokoh-tokoh perdamaian.
Dalam sambutannya, Gubernur Aceh menyampaikan rasa syukur atas dua dekade berakhirnya konflik panjang di Aceh yang membawa keamanan, stabilitas, dan persaudaraan. Ia menegaskan bahwa Aceh kini menjadi salah satu provinsi teraman di Indonesia dan diakui dunia sebagai “laboratorium perdamaian.”
Gubernur juga menyampaikan terima kasih kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Wakil Presiden Jusuf Kalla, CMI, lembaga internasional, GAM, serta seluruh pihak yang berperan dalam proses perdamaian. Ia mengajak semua elemen untuk terus menjaga perdamaian, menghormati hukum dan adat, mengenang para syuhada, serta membangun Aceh yang damai, adil, dan sejahtera dalam bingkai NKRI.
Acara ditutup dengan pelepasan burung merpati oleh Kajati Aceh bersama para tokoh perdamaian, sebagai simbol perdamaian yang abadi di Bumi Serambi Mekkah.
(Agus Salim)