Pekalongan-TribunNews86.Id
Pekalongan, Ajang tahunan Kongber (Konguran Bernilai) kembali digelar oleh komunitas Republik Ayam Pelung Pekalongan (Rapopo), Minggu (3/8/2025), di Desa Duwet, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan. Memasuki tahun keempat pelaksanaan, acara ini diikuti sekitar 40 peserta dari berbagai daerah di Jawa Tengah.
Kompetisi yang dimulai sejak pukul 09.00 WIB hingga sore ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus adu kualitas ayam pelung, unggas khas Indonesia yang dikenal memiliki suara kokok panjang dan khas. Para peserta datang dari Pekalongan, Pemalang, Banjarnegara, Purbalingga, dan komunitas Sahabat Banyumas.
Ketua Panitia, Rasmolan, mengatakan bahwa kegiatan ini rutin digelar setiap tahun oleh komunitas Rapopo.
“Untuk kegiatan hari ini adalah Lomba Ayam Pelung Komunitas Rapopo. Pesertanya dari Pekalongan dan sekitarnya,” jelasnya.
Lomba terbagi dalam dua kelas utama, yakni kelas janggar untuk ayam usia maksimal satu tahun yang dinilai dari suara kokoknya, dan kelas umum yang mencakup tiga kategori penilaian: seni suara, penampilan fisik, dan bobot ayam.
Selain piala dan piagam untuk para juara, kegiatan ini juga bertujuan memperluas minat masyarakat terhadap ayam pelung serta meningkatkan nilai jualnya.
“Tujuan acara ini yang pertama, jelas untuk silaturahmi. Yang kedua, untuk menguji kualitas ayam pelung itu sendiri,” tutur Rasmolan.
Ia berharap, lewat ajang ini komunitas pencinta ayam pelung di Pekalongan semakin berkembang dan turut melestarikan kekayaan hayati Nusantara.
“Untuk sesama pencinta hobi ayam ini, mari kita lestarikan ayam pelung. Karena ayam pelung itu termasuk ayam asli Indonesia,” pungkasnya.
(Fah/hts) )
