Sekda Garut Kompetensi PPPK, Kunci Layanan Publik yang Unggul

Sekda Garut Kompetensi PPPK, Kunci Layanan Publik yang Unggul

Spread the love

Garut Jabar_ tribunnews86.id

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana, menekankan pentingnya peran Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dalam meningkatkan kualitas layanan publik. Dalam sambutannya saat membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Dokumen Analisis Kebutuhan Pengembangan Kompetensi (AKPK) di Hotel Harmoni, Tarogong Kaler, Senin (28/10/2024), Nurdin menekankan bahwa kompetensi PPPK harus mencakup tiga aspek utama: pengetahuan, sikap, dan keterampilan psikomotorik.

“PPPK adalah kekuatan yang tidak boleh diabaikan. Kita ingin mereka unggul dalam ketiga aspek tersebut agar layanan publik semakin dihargai masyarakat,” ujar Nurdin.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Pemkab Garut bekerja sama dengan Lembaga Administrasi Negara (LAN). Tujuannya adalah memperdalam pemahaman dan implementasi kompetensi PPPK dalam pelayanan publik. Menurut Nurdin, layanan yang berkualitas adalah kunci agar pemerintah dapat dipercaya masyarakat.

“Non sense kalau kita punya dokumen bagus tapi pelayanan kita tidak dihargai masyarakat. Inilah harapan kami kepada LAN untuk memberikan masukan konstruktif dalam pelatihan ini,” tegasnya.

Nurdin juga mengungkapkan bahwa Pemkab Garut telah mengangkat hampir 10.000 PPPK, dan program pelatihan ini akan terus berlanjut untuk memastikan para pegawai dapat memberikan layanan terbaik. “Mereka adalah bagian dari tim kami, dan harus bisa memberikan pelayanan yang prima,” tambahnya.

Kepala Pusat Pengembangan Kader ASN LAN, Mariman Darto, memberikan apresiasi kepada Kabupaten Garut yang dianggap menjadi pionir dalam pengembangan kompetensi ASN melalui AKPK. Ia menilai langkah ini sebagai strategi tepat untuk menghadapi tantangan sumber daya manusia di masa depan.

“Garut memimpin dalam program ini, dan ini menjadi langkah awal bagi Garut untuk berperan lebih besar dalam pembangunan,” kata Mariman. Ia juga menyoroti bahwa Garut adalah kabupaten pertama di Jawa Barat yang fokus pada orientasi kompetensi PPPK dan berharap Garut bisa menjadi pilot project bagi daerah lain.

Mariman menekankan bahwa ada 12 kompetensi utama yang dibutuhkan untuk menyongsong Indonesia Emas 2045. “Ini adalah peluang besar bagi Garut untuk membangun pegawai berkualitas yang bisa bersaing di tingkat nasional,” jelasnya.

Ia berpesan kepada para peserta agar aktif mengikuti pelatihan dan melihatnya sebagai kesempatan untuk pengembangan diri. “Kompetensi PPPK akan menjadi aset penting bagi Garut dalam menghadapi masa depan. Garut harus unggul dan berada di atas rata-rata kabupaten lainnya,” pungkasnya.

Soni

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *