Temanggung – Tribunnews86id
Aparat Kepolisian sektor Temanggung bersama Sat Samapta Polres Temanggung, Polda Jateng menjadi garda terdepan dalam upaya penanganan dampak bencana angin kencang di Desa Tanjungsari, Kecamatan Tlogomulyo. Sehari setelah kejadian pada Selasa (14/10/2025) siang, anggota Polres Temanggung bersama masyarakat langsung terlibat dalam kerja bakti pembersihan puing dan material rumah yang rusak.
Personel Kepolisian yang dipimpin Kbo Satsamapta AKP Maryana dan Kapolsek Temanggung AKP Sigit Dwi Setiawan, bersama masyarakat terlihat bahu membahu membersihkan sisa atap, genting, asbes, hingga potongan pohon dan bambu yang tumbang. Aksi cepat tanggap ini sangat membantu meringankan beban warga yang rumahnya mengalami kerusakan.
”Kami hadir bukan hanya untuk pengamanan, tapi juga untuk memberikan bantuan nyata. Membersihkan puing-puing adalah prioritas agar warga bisa segera memulai perbaikan,” ujar Kapolsek Temanggung AKP Sigit.
Kehadiran Bhabinkamtibmas Aiptu Purwanto juga sangat vital dalam mengkoordinasikan warga dan tim di lapangan.
Pada kesempatan tersebut AKP Sigit mengungkapkan bahwa dalam bencana angin tersebut sebanyak 43 rumah warga Desa Tanjungsari Tlogomulyo terdampak dan mengalami rusak ringan.
Selain pengerahan tenaga, bantuan logistik berupa sembako, kebutuhan balita, dan terpal dari Dinas Sosial telah disalurkan kepada warga terdampak. Pemerintah Desa Tanjungsari juga memberikan bantuan material genting dan asbes.
Sinergi yang kuat antara Kepolisian bersama Instansi terkait dan masyarakat dalam penanggulangan bencana merupakan kunci dalam pemulihan kondisi masyarakat.
Pada kesempatan tersebut AKP Maryana mengimbau kepada masyarakat agar senantiasa waspada mengingat cuaca di Kabupaten Temanggung saat ini sering terjadi hujan yang disertai angin kencang sehingga rawan terjadi bencana angin puting beliung.
Muh Bahaudin