Garut jabar – tribunnews86.id
Warga Desa Cintarakyat, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, mengeluhkan kondisi Tembok Penahan Tebing (TPT) yang baru selesai dibangun namun sudah mengalami kerusakan. Kepala Desa Cintarakyat, Hendra Gumilar, SH, menyampaikan kekecewaannya atas pembangunan yang dinilai dikerjakan secara asal-asalan.
Kerusakan TPT tersebut telah dilaporkan secara lisan kepada pihak UPTD PUPR Kecamatan Samarang, namun hingga kini belum ada tindak lanjut nyata. Kondisi ini membuat masyarakat penerima manfaat resah, mengingat keberadaan TPT sangat penting untuk melindungi pemukiman warga dari ancaman longsor.
Menurut keterangan, kerusakan yang terjadi cukup berbahaya. Tembok penahan mulai bergeser akibat tergerus air, sehingga berpotensi melemahkan struktur lainnya. Jika dibiarkan, kondisi tersebut dapat menimbulkan risiko besar terhadap keselamatan warga yang tinggal di sekitar tebing.
Atas nama masyarakat, Kepala Desa Cintarakyat mendesak pihak terkait, baik dinas maupun pengawas lapangan, agar segera turun tangan memperbaiki. Apalagi, kerusakan terjadi dalam waktu singkat, hanya sekitar satu bulan setengah setelah pembangunan rampung.
Warga berharap pemerintah dapat segera meninjau dan menindaklanjuti persoalan ini demi keamanan serta kenyamanan masyarakat. “Kami mohon perhatian dan kerjasama dari semua pihak untuk segera melakukan perbaikan,” ujar Hendra.
(***)
