Kapolres Pimpin 277 Personel Operasi Cipta Kondisi di Malam Minggu Kota Tangerang   

Kapolres Pimpin 277 Personel Operasi Cipta Kondisi di Malam Minggu Kota Tangerang  

Spread the love

 

Tangerang — tribunnews86.id

Udara malam terasa sejuk saat suara komando menggema di halaman Polres Metro Tangerang Kota. Tepat pukul 23.00 WIB, sebanyak 277 personel gabungan dari unsur Polri, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Senkom, hingga Pokdarkamtibmas, berdiri tegap mengikuti apel Operasi Cipta Kondisi yang dipimpin langsung oleh Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Dr. Raden Muhammad Jauhari, S.H., S.I.K., M.Si. Sabtu malam (2/8/2025).

Dalam arahannya yang lugas dan penuh semangat, Kapolres menekankan bahwa operasi ini bukan hanya rutinitas, tetapi bentuk kehadiran negara menjaga keamanan di tengah masyarakat.

“Apabila ada pelanggaran kasat mata, tindak dengan tegas namun tetap humanis,” tegas Kombes Jauhari. “Beberapa waktu lalu ada korban tawuran, tangannya sampai terputus. Ini tidak bisa kita biarkan. Kita harus hadir untuk memberi rasa aman.”

Tak hanya itu, Kapolres juga menyampaikan apresiasinya kepada jajaran yang telah membentuk Satgas Anti Tawuran, seraya mendorong wilayah lainnya segera menyusul.

“Saya pagi tadi menghadiri pelantikan Satgas Anti Tawuran di wilayah Karawaci. Luar biasa! Saya minta jajaran Polsek lain berkoordinasi dengan kecamatan dan tokoh masyarakat untuk segera membentuk Satgas serupa,” imbuhnya.

Patroli skala besar dimulai pukul 23.45 WIB, menyisir berbagai titik rawan kejahatan dan tawuran. Rutenya cukup panjang, melintasi wilayah strategis seperti Jl. Perintis Kemerdekaan, Tanah Gocap, Imam Bonjol, Merdeka, Proklamasi, hingga kawasan Puspem dan Taman Elektrik—lokasi yang dikenal ramai pada malam Minggu.

  1. Hingga pukul 01.15 WIB, kegiatan berjalan aman dan tertib. Dalam keterangannya kepada media di lokasi Taman Elektrik, Kapolres kembali menegaskan komitmen menjaga keamanan Kota Tangerang secara berkelanjutan.

“Malam ini kita libatkan semua unsur—TNI, Satpol PP, Dishub, Mitra Polri—dengan pendekatan dialogis dan hunting system, terutama bagi pengendara motor dan mobil yang dicurigai. Beberapa kita periksa, dan ada indikasi pelanggaran serta dugaan kepemilikan obat terlarang. Tentu akan kita proses sesuai hukum yang berlaku,” ungkapnya.

Ia juga memastikan bahwa kegiatan seperti ini tidak hanya digelar di malam minggu, tetapi menjadi patroli rutin demi menjaga ketertiban wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota.

“Harapan saya, dengan stabilnya situasi Kamtibmas, seluruh kegiatan masyarakat bisa berjalan tenang, nyaman, dan produktif,” tutupnya.

Kekuatan penuh pasukan, semangat sinergi lintas instansi, dan pendekatan yang tegas namun tetap mengedepankan sisi humanis menjadi ciri utama keberhasilan Operasi Cipta Kondisi kali ini.

 

(Agus Salim)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *