POLDA JABAR – tribunnews86.id
Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol. Dr. Rudi Setiawan, S.I.K., S.H., M.H., secara resmi memimpin upacara pembukaan Pendidikan Pembentukan Bintara Polri Tahun Anggaran 2025-2026 yang digelar di Lapangan M. Jasin SPN Polda Jabar, Rabu (30/7/2025).
Upacara ini diikuti oleh sebanyak 268 siswa yang telah lulus seleksi dan akan menjalani proses pendidikan selama tujuh bulan ke depan di SPN Polda Jabar, sebagai bagian dari total 6.370 peserta didik yang tersebar di seluruh SPN Polda dan Sepolwan se – Indonesia.
Dalam amanatnya, Kapolda Jabar menyampaikan selamat kepada seluruh siswa atas keberhasilan yang telah diraih. Ia menekankan bahwa keberhasilan tersebut merupakan buah dari perjuangan, ketekunan, dan dukungan keluarga. Oleh karena itu, seluruh siswa diminta untuk memanfaatkan kesempatan pendidikan ini dengan penuh semangat dan tanggung jawab.
“Pendidikan ini bukan hanya sekadar proses belajar mengajar, tetapi juga proses pembentukan karakter sebagai insan Bhayangkara sejati. Jiwa Polisi adalah jiwa penolong dan pelindung masyarakat. Oleh sebab itu, tanamkan nilai-nilai Tribrata dan Catur Prasetya dalam setiap langkah kalian,” tegas Irjen Pol. Rudi Setiawan.
Kapolda Jabar juga mengingatkan agar seluruh peserta didik menjaga disiplin, fisik, dan mental, serta menjauhi segala bentuk pelanggaran. Ia mendorong para siswa untuk membangun komunikasi yang solid dan harmonis dengan para pengasuh, pendidik, serta sesama peserta didik.
Lebih lanjut, beliau menekankan pentingnya adaptasi terhadap kemajuan teknologi dan dinamika masyarakat modern. Pendidikan kepolisian di era saat ini, menurutnya, harus mampu mencetak anggota Polri yang tidak hanya profesional dan berintegritas tinggi, tetapi juga memiliki kemampuan untuk menjadi agen perubahan yang humanis dan solutif di tengah masyarakat.
Upacara berlangsung khidmat dengan dihadiri oleh pejabat utama Polda Jabar, jajaran SPN, serta keluarga siswa yang turut menyaksikan momen bersejarah tersebut.
Dengan dimulainya pendidikan ini, diharapkan akan lahir insan-insan Bhayangkara yang siap menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat dengan semangat PRESISI (Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan).
(Agus Salim)