Polres Bogor – tribunnews86.id
Upaya menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif terus digencarkan oleh jajaran Polsek Parung, Polres Bogor. Melalui kehadiran Bhabinkamtibmas di tengah masyarakat, Polri berkomitmen menjaga kedekatan dengan warga sekaligus memberikan edukasi tentang bahaya kenakalan remaja dan gangguan kamtibmas lainnya.
Pada Senin (30/06/2025), Bhabinkamtibmas Desa binaan Polsek Parung, Aipda Asep M., melaksanakan kegiatan silaturahmi dan anjangsana ke kantor pemerintah desa serta menyapa langsung masyarakat di wilayah binaannya. Kegiatan ini bertujuan mempererat hubungan emosional sekaligus menyampaikan pesan-pesan kamtibmas secara langsung.
Dalam kesempatan tersebut, Aipda Asep menyampaikan penyuluhan mengenai berbagai potensi gangguan keamanan yang belakangan kerap terjadi di tengah masyarakat, khususnya terkait tawuran pelajar, aksi gangster, dan kenakalan remaja. Ia menekankan pentingnya peran orang tua dalam melakukan pengawasan terhadap anak-anaknya, terutama pada malam hari.
“Warga yang memiliki anak usia remaja sebaiknya menerapkan jam malam, yaitu maksimal pukul 22.00 WIB anak sudah berada di rumah. Hal ini penting agar anak-anak tidak terlibat dalam aktivitas negatif seperti tawuran atau terpapar pengaruh lingkungan yang buruk,” jelas Aipda Asep.
Penyuluhan ini disambut baik oleh warga dan perangkat desa. Mereka merasa terbantu dengan kehadiran langsung Polisi yang bersedia berdialog dan membimbing masyarakat secara terbuka mengenai isu-isu yang berkembang di lingkungan sekitar.
Kapolsek Parung, Kompol Maman Firmansyah, S.H., menjelaskan bahwa kegiatan sambang dan penyuluhan ini merupakan implementasi dari arahan Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro, S.H., S.I.K., M.H. yang menekankan pentingnya peran Bhabinkamtibmas sebagai ujung tombak dalam mencegah berbagai bentuk gangguan keamanan.
“Para Bhabinkamtibmas harus aktif memberikan penyuluhan di desa-desa binaannya. Mereka adalah penghubung langsung antara Kepolisian dan masyarakat, terutama dalam menghadapi potensi konflik seperti tawuran, geng motor, dan peredaran narkotika,” ujar Kapolsek.
Selain fokus pada isu tawuran dan gangster, Bhabinkamtibmas juga menyampaikan pesan penting terkait bahaya narkoba. Ia mengingatkan warga dan perangkat desa agar bersama-sama mengawasi lingkungan sekitar dan mencegah adanya penyalahgunaan narkotika, khususnya di kalangan pelajar.
IPDA Yulista Mega Stefani, S.H., menambahkan bahwa edukasi dan bimbingan kepada masyarakat harus dilakukan secara konsisten dan bersinergi dengan seluruh elemen desa. “Kami mengajak masyarakat untuk proaktif dalam menjaga keamanan lingkungan masing-masing. Jika melihat gejala mencurigakan, segera laporkan ke Bhabinkamtibmas atau Polsek terdekat,” tukasnya.
Dengan kegiatan ini, Polsek Parung berharap hubungan harmonis antara Polisi dan masyarakat semakin kuat, serta potensi gangguan keamanan dapat diminimalisir sejak dini melalui langkah-langkah pencegahan yang edukatif dan humanis.
(Agus.S)
