Kota Cirebon-TribunNews86.id
Pendim, (Senin, 2 Juni 2025), – Dalam rangka memperkuat sinergi antara TNI dan dunia pendidikan, Babinsa Kelurahan Larangan, Koramil 1402/Harjamukti, Sertu Feri Suswanto, bertindak sebagai pembina upacara bendera di SDN Ketilang, Jalan Ketilang Raya no.96, Kel. Larangan, Kec. Harjamukti, Kota Cirebon. Kegiatan ini disambut antusias oleh para siswa dan tenaga pendidik sebagai bentuk pendekatan humanis dari TNI kepada generasi muda.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Babinsa dalam mendekatkan diri kepada masyarakat, khususnya di lingkungan sekolah. Melalui komunikasi sosial (komsos), Babinsa berperan aktif dalam membina karakter siswa agar tumbuh menjadi generasi yang berakhlak mulia dan bertanggung jawab.
Dalam amanatnya, Sertu Feri Suswanto menyampaikan pentingnya menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, semangat belajar, dan sikap saling menghargai di lingkungan sekolah. Ia juga menyoroti isu yang saat ini tengah menjadi perhatian nasional, yaitu maraknya kasus bullying atau perundungan di sekolah-sekolah.
“Bullying bukan hal yang sepele. Dampaknya bisa menghancurkan mental dan masa depan seorang anak. Mari kita ciptakan sekolah yang aman dan nyaman untuk semua,” tegas Sertu Feri di hadapan para siswa SDN Ketilang.
Ia menjelaskan bahwa tindakan bullying dapat berupa kekerasan fisik, ejekan, pengucilan, hingga penyebaran rumor yang merugikan. Semua bentuk ini, menurutnya, harus dihentikan sejak dini dengan membangun empati, saling menghargai perbedaan, dan berani melapor jika melihat atau mengalami perundungan.
Kepala SDN Ketilang, Ibu Anite Gunarti, S.Pd. mengapresiasi inisiatif Babinsa dalam memberikan edukasi kepada siswa. Beliau berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk menanamkan nilai-nilai positif di kalangan siswa. Selain itu, dukungan dari orang tua juga sangat penting dalam mencegah terjadinya bullying di lingkungan sekolah.
“Kami sangat berterima kasih atas perhatian dari TNI, khususnya Babinsa. Ini menjadi motivasi bagi siswa untuk lebih disiplin dan bijak dalam bergaul,” ujar Ibu Anite.
Melalui kegiatan ini, diharapkan siswa SDN Ketilang dapat memahami bahaya bullying dan pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman. Peran aktif Babinsa, pihak sekolah, dan orang tua sangat diperlukan untuk mewujudkan hal tersebut. Semoga kegiatan ini menjadi langkah awal dalam menciptakan generasi penerus bangsa yang berkarakter dan saling menghormati.
(Suhari)