Pekalongan Kota -TribunNews86.id
Kapolres Pekalongan Kota, AKBP Riki Yariandi, memimpin patroli gabungan tiga pilar dalam Operasi Aman Candi 2025 untuk memberantas premanisme di Kota Pekalongan. Patroli ini melibatkan ratusan personel gabungan dari Polres Pekalongan Kota, Kodim 0710/Pekalongan, Dishub Kota Pekalongan, dan Satpol P3KP Kota Pekalongan.
Patroli gabungan ini dilaksanakan sebagai upaya untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat dan mencegah kegiatan premanisme, pungli, geng motor, balap liar, dan kejahatan lainnya. Kapolres Pekalongan Kota, AKBP Riki Yariandi, menyatakan bahwa patroli ini akan terus dilakukan untuk memastikan masyarakat terbebas dari aksi premanisme.
“Dengan kehadiran kami di tengah masyarakat, kita dapat memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. Kami tidak akan mentolerir aksi premanisme di Kota Pekalongan,” ujar AKBP Riki Yariandi.
Patroli gabungan ini menyasar jalur dalam kota, jalur Pantura, tempat keramaian, dan Exit Tol Setono. Kapolres Pekalongan Kota juga mengimbau masyarakat untuk melapor ke kepolisian terdekat atau Call Center Polri 110 jika menemukan kegiatan yang mengganggu kenyamanan.
Masyarakat menyambut positif patroli ini dan merasa lebih aman dengan kehadiran petugas. “Terima kasih kepada Bapak Polisi, TNI, dan petugas lainnya, malam ini sudah melaksanakan patroli di Alun-alun, kami merasa aman dan tenang dengan kehadiran bapak-bapak,” ujar salah seorang pedagang.
Dengan patroli gabungan ini, Polres Pekalongan Kota menunjukkan komitmennya untuk memberantas premanisme dan menjaga keamanan di Kota Pekalongan. Masyarakat diharapkan dapat beraktivitas dengan aman dan nyaman tanpa adanya rasa takut.
(Hts)
