Misteri Kematian Pemuda di Pekalongan: Polisi Gelar Olah TKP dan Selidiki Penyebab kematian.

Misteri Kematian Pemuda di Pekalongan: Polisi Gelar Olah TKP dan Selidiki Penyebab kematian.

Spread the love

Pekalongan -TribunNews86.id
Polres Pekalongan Kota melakukan olah TKP di sebuah ruko di Desa Ngaliyan, Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan, pada Sabtu (12/04) malam. Olah TKP ini dilakukan untuk menyelidiki penyebab kematian seorang pemuda bernama Slamet Riyanto alias Ryan, 32 tahun, warga Desa Ngaliyan, Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan.

Menurut keterangan Hermanto, 33 tahun, selaku kakak korban, Ryan ditemukan dalam kondisi penuh luka dan tak sadarkan diri di sebuah ruko. Hermanto kemudian membawa korban ke RS Junaid, namun nyawanya tidak tertolong.

“Kami masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kematian korban,” kata sumber kepolisian.

Polisi meminta keterangan dari beberapa saksi, termasuk Z, yang merupakan teman korban. Z menceritakan bahwa dia menemukan Ryan dalam kondisi tidak sadarkan diri dan langsung menghubungi Hermanto.

Keluarga korban berharap misteri kematian Ryan bisa terungkap. Jika memang korban meninggal akibat kecelakaan, keluarga akan mengikhlaskan. Namun jika ternyata korban meninggal akibat dibunuh, pihak keluarga menyerahkan sepenuhnya kepada hukum yang berlaku.

Hingga Sabtu malam, jasad korban masih di outopsi di ruang jenazah RSUD Bendan Kota Pekalongan. Sementara rumah duka terpantau sudah dipenuhi warga untuk bertakziyah.

Polres Pekalongan Kota berkomitmen untuk mengungkap misteri kematian Ryan dan memberikan keadilan bagi keluarga. Polisi akan terus melakukan upaya untuk mengetahui penyebab kematian korban dan menangkap pelaku jika ada.

Dengan olah TKP dan penyelidikan yang dilakukan, diharapkan kasus kematian Ryan dapat terungkap dan keluarga dapat memperoleh keadilan. Polres Pekalongan Kota mengimbau masyarakat untuk tidak menyebarkan informasi yang tidak akurat dan membiarkan proses hukum berjalan dengan baik.

(Hts)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *