PMII Pasifik Morotai Desak Pemda dan Aparat Penegak Hukum Berantaskan Judi Online

PMII Pasifik Morotai Desak Pemda dan Aparat Penegak Hukum Berantaskan Judi Online

Spread the love

MOROTAI, TribunNews86.id – Semakin berkembangnya pengaruh tekhnologi dan informasi di era digital saat ini sangat berdampak pada kehidupan manusia, baik itu dampak positif maupun negatif.

Salah satu dapak negativ yang dirasakan akhir-akhir ini yakni maraknya judi online (judol) yang meresakan masyarakat di Kabupaten Pulau Morotai, dimana banyak kalangan anak muda yang sudah menyalahgunakan teknologi (Handphone).

Untuk menyikapi masalah sosial tersebut, maka Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Pasifik Morotai secara kelembagaan mendesak Pemda Kabupaten Pulau Morotai dan pihak Penegak Hukum untuk melakukan satgas di tingkat Kecamatan dan Desa untuk memberantas judi online.

Rahmat Taib Ketua Cabang PMII Pasifik Morotai saat di temui awak media ini menyampaikan bahwa,  judi online (Judol) saat ini di Kabupaten Pulau Morotai sangat merajalela di kalangan anak muda, olehnya itu, kami secara kelembagaan PMII Pasifik Morotai mendesak pihak terkait untuk memberantas praktik judi online tersebut.

“Kami meminta serta mendesak Pemda dan aparat penegak hukum untuk melakukan satgas di setiap kecamatan dan desa demi menyelamatkan masa depan generasi,” ucap Rahmat. Kamis, (20/03/2025).

Sambung Rahmat, judi online saat ini sangat berpengaruh negatif bagi anak muda, ini akibat menyalahgunakan berkembangnya teknolgi, sebagai bagian dari mengikuti jamannya, tapi tidak dengan hal-hal positif.

“Karena pengaruh teknologi di era digital saat ini berupa (Handphone), banyak generasi muda menyalahgunakan untuk bermain judi online,” tuturnya.

Dikatakannya, Pemda Kabupaten Pulau Morotai serta pihak terkait harus mampu meminimalisir judi online yang merajalela di kalangan anak muda, bahkan orang dewasa pun ikut terlibat bermain judi online.

Bahayanya judi online terhadap regenarasi kedepan, seharusnya dari sekarang Pemda dan aparat penegak hukum mampu melakukan terobosan ke setiap sekolah lewat sosialisasi.

“Bahayanya dampak negativ dari judi online terhadap psikologi pelajar itu sangat rentan, sehingga dibutuhkan penanganan secara dini atas pengaruh judi online,” tutupnya. (red/tn) **

penulis  : ahmad
editor    : imba

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *