Tribunnews68.id, Bangka Belitung – Koba – Bangka Tengah,PUPR Bangka Tengah, Tim 9 Jejak Kasus, Masih dalam investigasi Terkait Pekerjaan Swakelola tipe 1 yang lagi Viral nya di media Online.
Dari Beberapa Kalangan Sumber,Maupun pihak dines terkait,Media dan Masyarakat ,Saat Berbicara Dengan Tim 9 Jejak kasus,mengatakan,
Kepala dinas PUPR RAHMAT berserta Beberapa Kabid nya di panggil pihak Kejati Babel,dimintai Keterangan pekerjaan swakelola mulai dari tahun 2021 sampai 2024,
Mereka dimintai data- data pekerjaan swakelola sampai sekarang pihak PUPR
Bangka Tengah masih dalam pengumpulan data dan berkas dianter ke pihak kejati.
Pihak PUPR Rahmat sudah dua kali Pemanggilan ,Pemeriksaan ,untuk lebih dalam nya coba langsung saja Konfirmasi ke pihak Kejati babel pak.
“Lanjut nya Pak Rahmad sekarang lagi Pusing dan stres diperiksa, kami juga dipanggil rahmad untuk dimintai berkas mana-mana yang dikerjakan,kami juga sampai malam didines.kumpulkan berkas
Kalau dak salah senin ini terakhir semua di Panggil lagi dan dimintai semua berkas nya,kalau dak bisa kumpul berkas kayak nya berbahaya bisa- bisa diduga masuk Penjara tu Kadis PUPR RAHMAD
tutup nya,
Agus selaku kabid saat dikonfirmasi terkait pemanggilan dan pemeriksaan oleh pihak kejati sudah sampai dua kali terkait pekerjaan swakelola ,PILIH BUNGKAM. Akan di upayakan dikonfirmasi lebih lanjut.
Terpisah nya Pihak Kejati Babel saat dikonfirmasi apakah benar adanya pemanggilan dan pemeriksaan Kepada Kepala dinas dan Kabid, anggara Swakelola dari tahun 2021 sampai 2024
Dan persatu tahun habis kan 1.5 Milyar oleh pihak PUPR Bangka Tengah dan sudah sejauh mana dalam 2 kali pemeriksaan,
Namun disayang kan sekali Pihak Kejati enggan memberi Jawaban seakan menutupi uud informasi Keterbukaan Publik dan akan diupayakan dikonfirmasi lebih lanjut. (Tim)
