Warga Sekitar Eks Pasar Ikan Labuha Keluhkan Bau Busuk Akibat Tumpukan Sampah

Warga Sekitar Eks Pasar Ikan Labuha Keluhkan Bau Busuk Akibat Tumpukan Sampah

Spread the love

HALSEL, TribunNews86.id – Para penjual pakaian, kosmetik, asongan, serta warga sekitar eks pasar ikan keluhkan dengan bau tak sedap menyengat akibat tumpukan sampah yang belum terurus dalam beberapa hari terakhir ini.

Berdasarkan pantauan media TeibunNews86.id, tumpukan sampah tidak bisa lagi ditampung oleh 2 unit bak mobil sampah, sehingga sebagian sampah berserakan menutupi jalan belakang menuju pasar ikan.

“Iya sampah-sampah ini sudah beberapa hari tidak diangkat, jadi kami sangat terganggu dengan bau busuk yang menyengat setiap hari,” keluh La Ode salah satu pedagang asongan di sekitar eks pasar ikan. Kamis, (19/09/2024).

Menurutnya tempat atau halaman sekitar itu tidak layak dijadikan tempat penampung sampah meskipun hanya sementara, sebab disekitar lokasi itu banyak penjual pakaian maupun kosmetik yang sedang berjualan.

“Orang tidak tahan berlama-lama disekitar lokasi itu karena bau busuk sangat mengganggu pernapasan kita, olehnya itu orang juga malas melihat barang belanjaan kita karena bau busuk tersebut,” keluhnya.

Hal yang sama juga disampaikan Ibu Waode, tempat tinggal kami dengan tumpukan sampah hanya beberapa meter saja, sehingga setiap hari kami menjadi langganan bau busuk dari tumpukan sampah tersebut.

Sambung Waode, tempat penampungan sampah sementara ini sering dibiarkan dan tidak diangkat sampai berhari-hari, sehingga kami sangat terganggu dengan bau busuk, akibat setiap jam makan pintu harus kami tutup dengan rapat untuk mengurangi sengatan bau busuk dari tumpukan sampah.

“Kalau mau makan kami mesti tutup pintu, sebab baunya sangat menyengat, dan itu membuat selera makan kita hilang,” tutur Waode.

Sementara Saera, penjual kosmetik di area eks pasar ikan itu mengatakan, tumpukan sampah ini sudah beberapa hari tidak diangkut, sehingga lingkungan sekitarnya sangat tidak nyaman jika dilewati para pejalan kaki, sebab sampah berserakan hingga menutupi sebagian badan jalan menuju belakang pasar ikan.

“Sampai sekarang sampah itu belum diangkut, jadi sangat mengganggu kami terutama para konsumen hendak melihat barang dagangan kami itu tidak betah karena bau busuk dari sampah,” ujarnya.

Untuk itu kata Saera, dimohon kepada petugas kebersihan yakni mobil sampah bisa secepatnya mengangkut sampah-sampah tersebut, agar tidak ada lagi bau busuk yang mengganggu kami para pedagang.

“Kami harap secepatnya diangkut biar lingkungan sekitarnya tidak terlihat kumuh dan berantakan, terutama bau busuk yang sangat mengganggu warga sekitarnya,” harapnya mengakhiri. (red/tn)**

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *