HALSEL, TribunNews86.id – Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Maluku Utara Benny Laos-Sarbin Sehe menggelar acara silaturrahim bersama masyarakat Desa Tomori Kecamatan Bacan Kab. Halmahera Selatan
Kegiatan dimulai sekitar pukul 21.46 WIT tersebut dihadiri oleh Cagub-Cawagub, Ketua-ketua Partai dan jajaran kepengurusan Partai Koalisi, para relawan, tokoh agama, tokoh pemuda, serta para pendukung dan Loyalis Benny-Sarbin.
Acara silaturrahim Bapaslon Benny-Sarbin berjalan lancar, dan antusias warga Desa Tomori sangat tinggi, sebab mereka menginginkan adanya perubahan dalam tata kelola Pemerintahan Daerah yang berbasis kearifan lokal.
Calon Wakil Gubernur Malut Sarbin Sehe salam sambutannya mengatakan bahwa untuk membangun suatu daerah maka perbedaan agama atau keyakinan jangan dijadikan dinding pemisah untuk berbuat kebaikan bagi kepentingan orang banyak, maka Paslon Benny-Sarbin kelola keragaman ini dengan baik demi kemajuan daerah.
“Akan kita kelola dengan baik keragaman ini, akan kita perkuat relasi antara agama dan negara, karena itu, nila agama dan negara harus disetarakan dalam mengisi pembangunan negara atau daerah,” ujar Sarbin. Minggu, (15/09/2024) kemarin.
Sambungnya, selama ini para tokoh agama seperti para Pendeta dan para ustad ibarat jadi pemadam kebakaran apabila terjadi pertentangan ditengah-tengah masyarakat, untuk itu kami pasangan Cagub-Cawagub bakal hadirkan tata kelola pemerintahan yang baik untuk kesejahteraan para Imam dan Pendeta.
Mantan KAKANWIL Malut ini juga menambahkan, kedepan jika kami terpilih, maka dalam tata kelola Pemerintahan kita bakal merubah porsi para Imam dan Pendeta bukan lagi seperti Pemadam Kebakaran, tapi kami posisikan mereka sebagai pemain untuk berkonstribusi dalam mengatur pembangunan daerah ini.
“Insha Allah Jika Benny-Sarbin terpilih, maka kami posisikan Pendeta dan Imam sebagai pemain untuk ikut menata negeri, agar Negeri ini bisa toleran, serta rukun dan damai,” tuturnya.
Sementara itu Bakal Calon Gubernur Maluku Utara Benny Laos menyampaikan bahwa keinginannya untuk maju sebagai Calon Gubernur yakni ingin menghadirkan perubahan, sehingga dirinya mengajak kepada masyarakat Halsel mari “Bersama” Benny-Sarbin Untuk Semua, yaitu bersatu untuk Maluku Utara kedepan yang lebih baik.
Menurut eks Bupati Morotai ini, kehidupan itu bukan sekedar berharap, namun harus menjemput pengharapan untuk masa depan yang lebih baik. dan pengharapan itu jika ditempatkan pada tempat yang benar maka dia akan menghasilkan dua hal yang benar, sehingga jangan salahkan pemimpin jikalau kita salah memilih dan mereka hanya memperkaya diri dan keluarga, sementara rakyat terus menjerit atas ketidak Adilan pemimpin dalam kebijakannya.
“Negeri ini Kaya akan hasil bumi, namun rakyat masih tetap mengeluh dengan kehidupannya. nah hal-hal terjadi seperti ini harus kita hentikan, dengan cara apa kita hentikan Pilih Pemimpin yang memprioritaskan kebutuhan dan kepentingan rakyat,” ujar Benny.
Dikatakannya, dengan mengalokasikan anggaran yang lebih besar untuk pembangunan infrastruktur dan pemberdayaan bagi masyarakat serta memperkecil belanja kebutuhan perkantoran dan biaya perjalanan dinas, maka kebutuhan dan kepentingan masyarakat bisa terpenuhi dengan baik.
“Bahwa saya harus jujur dan sadar tidak boleh hanya di Berkati sendiri, tapi saya harus tampil ambil bagian agar saya bisa menjadi berkat bagi orang banyak, untuk itu saya memutuskan untuk maju sebagai Calon Gubernur Maluku Utara,” tandasnya. (red/tn)**
